Bagian 04
Contoh Nyata DAO...
Last updated
Contoh Nyata DAO...
Last updated
DAO bukan lagi mimpi para idealis digital. Ia sudah hidup — dan dalam banyak kasus, sudah mengelola aset jutaan dolar, mendanai proyek besar, bahkan membentuk arah kebijakan protokol blockchain besar.
Mari kita berkenalan dengan beberapa contoh DAO yang nyata, dari yang legendaris hingga yang masih eksperimental.
📍 Ethereum, Legenda dan Pelajaran Pahit
Inilah DAO pertama yang namanya hanya: “The DAO”
Tujuannya sederhana: menciptakan dana ventura yang dikelola komunitas — tanpa manajer.
Raised: >$150 juta ETH dari publik
Voting dilakukan oleh pemilik token DAO
Setiap proposal pendanaan harus disetujui kolektif
🚨 Namun, The DAO diretas.
Bug dalam kode smart contract dimanfaatkan untuk mencuri ±$60 juta ETH. Komunitas Ethereum akhirnya melakukan hard fork untuk mengembalikan dana — dan inilah yang memisahkan Ethereum dan Ethereum Classic.
Pelajaran:
DAO butuh keamanan smart contract setingkat protokol, bukan sekadar idealisme.
📍 Pencipta DAI — Stablecoin Desentralisasi
MakerDAO mengelola DAI, salah satu stablecoin terbesar di dunia. Alih-alih dikendalikan oleh perusahaan, DAI dikendalikan oleh governance token: $MKR.
Pemilik MKR bisa mengusulkan dan memilih kebijakan baru
Contoh: mengubah bunga pinjaman, menambah jenis jaminan (collateral)
Treasury digunakan untuk membayar auditor, pengembang, dan komunitas
MakerDAO menunjukkan bahwa DAO bisa mengelola sistem keuangan yang kompleks dengan stabil.
📍 DAO untuk Pendanaan Infrastruktur Ethereum
Tujuan MolochDAO sangat spesifik:
Mendanai pembangunan infrastruktur Ethereum (yang sering diabaikan karena tidak “seksi”)
Proposal diajukan untuk pendanaan proyek open-source
Voting cepat dan efisien, menggunakan prinsip rage quit (jika tak setuju, bisa keluar dengan bagian dana Anda)
Telah mendanai banyak proyek seperti ETH 2.0 tooling, audit, dsb.
MolochDAO memperkenalkan arsitektur DAO yang sederhana tapi efektif.
📍 NFT sebagai Anggota Parlemen
Nouns DAO menciptakan 1 NFT “Noun” setiap hari — Setiap Noun = 1 suara di DAO. Harga lelang bisa mencapai ratusan ribu dolar.
Semua dana dari penjualan NFT masuk ke treasury DAO
Proposal diajukan oleh pemilik Noun, seperti:
Mendanai film animasi
Mengadakan kompetisi seni
Membiayai advokasi open-source
Nouns DAO mengubah NFT dari koleksi menjadi instrumen tata kelola.
📍 Membeli Tanah Nyata secara Kolektif
CityDAO membeli tanah di Wyoming, AS —
…bukan atas nama seseorang, tapi atas nama DAO.
Token “Citizen” memberi akses untuk voting
Setiap keputusan soal penggunaan tanah diputuskan bersama
Eksperimen ini sedang menjelajahi legalitas DAO sebagai “pemilik properti”
CityDAO adalah penggabungan DAO dengan real-world asset.
DAO tidak harus besar. Beberapa komunitas membentuk:
DAO untuk pendanaan karya seni kolektif
DAO untuk pengelolaan sekolah alternatif
DAO untuk pembelian alat produksi komunitas (kamera, server, dlsb.)
Bayangkan:
Satu komunitas desa bisa membentuk DAO untuk mengelola irigasi atau distribusi hasil panen secara adil.
Inilah impian DAO:
Organisasi dari bawah, oleh anggota, untuk anggota.
Setelah melihat contoh-contoh ini, kita mulai bisa bertanya:
“Kalau DAO bisa mengelola keuangan, properti, bahkan NFT, bisakah kita membayangkan DAO yang mengelola pendidikan, budaya, atau bahkan pemerintahan?”
Jawabannya: bisa.
Tapi tentu saja, tidak tanpa tantangan.
Mari kita lanjut ke Bagian 5: Tantangan dan Kritik terhadap DAO.